Explore Turki Hari Ke 6 : Mengunjungi 6 Destinasi Bersejarah Mulai Dari Istana Megah Sampai Ke Hagia Sophia ( PART 1 )

www.adhealbian.blogspot.com

 

Setelah berkunjung ke destinasi terakhir di hari ke 5 kemarin, yaitu Museum Attaturk, kami pun melanjutkan perjalanan ke Istanbul menggunakan Bus yang nyaman dari @travelingeropa.

Perjalanan menuju Istanbul yang disuguhi pemandangan salju kanan kiri itu membuat perjalanan terasa sangat menyenangkan dan tidak membosankan.

Sangat tidak sabar untuk menikmati hari ke 6 di Turki. Walaupun harus merelakan bahwa akan menjadi hari terakhir, tapi tetap harus happy, siapa tahu bisa ke Turki lagi aamiin.

Ohiya sebelum melanjutkan cerita hari ke 6 saya di Turki, teman-teman bisa intip juga cerita perjalanan Turki saya dari hari 1 – 5 berikut ini yah :

-         Jalan-Jalan ke Turkey Gratis

-         Jelajah Toilet Zaman Romawi Sampai Ke Theater Gladiator

-         Mencicip Biji Opium Sampai Mengintip Jenggot Nabi Muhammad

-         Menjelajah Kota Bawah Tanah Hingga ke Kasti Tertinggi Turki

-         Belajar Keramik Sampai Ke Makam Attaturk

Well, setelah melalui perjalanan panjang dan berjam-jam dengan cuaca yang dingin, saya dan teman-teman akhirnya sampai juga di kota Istanbul pada malam hari.

HOTEL GOLDEN TULIP BAYRAMPASA ISTANBUL

Alhamdulilah kita sampai di Hotel Golden Tulip Istanbul untuk beristirahat sebelum lanjut explore Turkey di hari terakhir esok hari.

Source : https://www.tripadvisor.co.id/

Sesampai nya di Hotel, kita juga tidak langsung dibagikan kunci kamar, melainkan hal pertama yang harus kita lakukan adalah Test PCR.

Yes, test PCR pun dilakukan secara bergantian. Setelah itu, baru dibagikan kunci kamar. Jadi, walaupun kita bisa explore Turki kemana-mana kemarin, tetap harus PCR.

Test PCR di Hotel Goden Tulip Istanbul

PCR selesai kita pun langsung dibagikan kunci kamar dan bergegas menuju ke kamar masing-masing dengan gembolan tas dan juga koper. Sssssst Hotel nya nyaman banget lho, sayang nya hanya menginap semalam saja hehe.

Sebelum siap-siap tidur, saya pun re-packing koper biar besok pas check out sudah rapih dan langsung geret koper nya. Mengingat besok adalah last day di turki, jadi setelah explore beberapa tempat, kita akan langsung dibawa ke bandara.

Well, saat pagi datang, saya pun langsung membuka hordeng kamar dan langsug disuguhi pemandangan Istanbul Turkey. Inhale exhale dan kembali mengucap syukur Alhamdulillah. 

Lanjut mandi, siap-siap dan bergegas turun untuk sarapan bersama teman-teman. Eits jangan lupa geret koper nya. Yuk!

Selesai sarapan, saya dan teman-teman yang lain siap-siap dibawa ke beberapa tempat yang tak kalah menarik dari beberapa hari sebelumnya. Langsung aja yuk kita mulai explore nya.

TOPKAPI MUSEUM

Destinasi pertama di hari terakhir explore Turki adalah kita dibawa ke sebuah tempat yang megah dan tentu nya punya nilai sejarah yang tinggi.

Kita dibawa ke Istana Topkapi yang dulu nya adalah sebagai tempat tinggal kerajaan yaitu Museum / Istana Topkapi. Istana yang mulai dibangun sejak 1469 itu, sekarang telah sudah dijadikan Museum dan masuk ke dalam situs warisan dunia UNESCO.

Istana Topkapi ( Dokpri )

Pertama masuk, langsung disuguhi bangunan-bangunan yang indah dan hamparan lapangan luas yang dipenuhi dengan bunga, rumput, dan pepohonan yang diiringi dengan kicauan burung-burung.

Sebelum kita dibebaskan untuk explore Topkapi, Tour Guide kita menjelaskan secara singkat tentang bangunan sejarah yang ada di Topkapi ini.

Our Tour Guide Osman Abi ( dokpri )

Jadi, setelah pergantian sultan dari Sultan Muhammad Alfatih ke sultan lain, setiap sultan menambahkan ruangan baru, sehingga istana ini diperbesar / diperluas.

Yang membedakan istana Topkapi dengan istana lain yang ada di Turki adalah bangunannya. Kebanyakan istana di Turki itu lebih ke bangunan yang besar berikut dengan kamar-kamar nya.

Sementara istana Topkapi, lebih ke bangunannya yang luas. Ada 4 halaman, dan di setiap halaman, di pinggir nya ada kamar-kamar. Selain itu, yang membedakan istana Topkapi dengan yang lain adalah banguannya yang tidak tinggi, melainkan bangunannya lebih luas. Jadi tidak berlantai banyak.

Well, setelah mendengar penjelasan dari tour guide, kita pun langsung diajak masuk ke istana yang terdiri dari beberapa pintu masuk.

Salah satu pintu yang akan kita lewati adalah pintu selam ( Pintu Kehormatan ) yang pada zaman itu tidak bisa dimasuki oleh masyarakat biasa.

Istana Topkapi ( dokpri )

Setelah memasuki pintu selam dan mendapatkan penjelasan oleh tour guide, kita pun langsung dibebaskan berkeliling istana tentu nya untuk explore museum dan mengabadikan moment.

Jika teman-teman kesana, mohon perhatikan beberapa peraturan yah, karena ada beberapa museum yang isi dalam nya tidak bisa teman-teman dokumentasikan sama sekali.

Istana Topkapi ( dokpri )

Puas berkeliling, saya pun bergegas ke meeting point. Di meeting point ini saya diajak teman saya untuk foto studio dengan menggunakan pakaian khas zaman kerajaan Turki lho.

Foto Studio Dengan Kostum Turkey

Setelah semua kumpul, kami pun kembali dibawa ke tempat yang sangat wajib banget kalau ke Turki. Jadi kita akan dibawa ke Hippodrome Area, Blue Mosque dan Hagia Sophia.

Wow, rasa excited saya semakin meggebu-gebu, pengen banget bisa merasakan shallat di Masjid yang bersejarah dan mendunia tersebut.

HIPPODROME ( SULTANAHMET SQUARE ) AREA

Setelah dari istana Topkapi, saya dan teman-teman diajak ke sebuah tempat untuk makan siang yeay. Tempat tersebut memang sudah di-book oleh team @travelingeropa untuk rombongan kita.

Untuk menuju tempat ini, kita semua melewati sebuah area yang dinamakan Sultanahmet Square atau Hippodrome yang juga memiliki banyak nilai sejarah Turki.

Hippodrome Area ( dokpri )

Salah satu nya adalah saat zaman Romawi, area Hippodrome ini pernah digunakan untuk area balapan kereta kuda. Saat tour guide menjelaskan itu, auto nengok kanan kiri melihat hamparan yang luas dan membayangkan balapan kereta kuda pada zaman itu.

Hippodrome Area ( dokpri )

Well, ternyata tempat yang kita datangin untuk makan siang ini, di lantai bawah nya menjual berbagai macam pernak-pernik yang bisa dijadikan oleh-oleh lho. Mulai dari accessories yang kecil, alat shallat, sampai ke pernak-pernik lampu hias.

Sesampai nya di lantai 3, kita diberi surprise oleh team traveling eropa. Surprise nya adalah kita diberikan makanan Indonesia dong. Huwaaaa auto nyebut Alhamduillah semua nya hehe.

Makan siang di Bazaar Indonesia ( dokpri )

Gimana gak seneng coba, wong sudah hampir semingguan di Turki kita belum nemu masakan Indonesia hehe. Kita semua juga jadi lahap makannya.

Menu makan siang saat itu ada Ayam goreng, telur dadar, sayur capcai, bakwan goreng dan yag paling bikin happy lagi adalah sambel. “Nikmat Tuhan mana lagi yang kau dustakan” celetuk salah satu teman saya saat membuka menu makan siang saat itu.

Ini menjadi makanan favorit selama di Turki ( dokpri )

Selain dikejutkan dengan makanan Indonesia, kita juga di-prank oleh Tour Guide kita saat mengumumkan hasil Test PCR ( yang kita lakukan saat tiba di Golden Tulip Hotel kemarin malam ).

Ia menyampaikan bahwa salah satu teman kita ada yang positif Covid-19. Semua nya auto kaget dan deg-degan. Syukur nya itu hanya prank. Alhamdulillah semua peserta tour negative, sehat dan bisa pulang ke Indonesia.

MASJID SULTAN AHMED ( BLUE MOSQUE )

Setelah kenyang, tempat selanjutnya yang kita datangi adalah Blue Mosque. Karena tepat jam shallat Dzuhur, jadi saya dan teman-teman memutuskan untuk shallat di Masjid Biru ini.

Blue Mosque ( dokpri )

Sayang nya, saat kita kesana Februari 2021 lalu, Masjid yang dibangun sejak tahun 1609-1616 ini sedang direnovasi. Tapi walaupun sedang direnovasi, tak mengurangi rasa excited saya untuk bisa shallat di dalam Masjid yang bangunannya persis bersebrangan dengan Hagia Sophia ini.

Karena sedang direnovasi, jadi saya disarankan untuk mengambil air wudhu di tempat lain. Jangan tanya rasa air wudhu nya yah? Hehe yang pasti bikin menggigil. Tidak heran yah masjid bersejarah yang memiliki ciri khas 6 menara ini selalu ramai dikunjungi wisatawan.

Sebelum masuk ke Masjid, sempetin foto dulu

Untuk memasuki masjid ini saya dan teman-teman harus mengantri ( mungkin bertepatan dengan jam shallat juga ). Saya pun mengambil plastik yang sudah disediakan oleh Masjid untuk menyimpan dan membawa sepatu ke dalam.

Suasana shallat berjamaah dengan teman-teman saya di masjid yang tengah direnovasi ini membuat rasa syukur saya tiada henti. Percaya tidak percaya, saya bisa menginjakkan kaki dan beribadah di masjid bersejarah dan salah satu masjid termegah di Turki ini.

Suasana shallat di Bue Mosque ( dokpri )

Ohiya untuk teman-teman yang ingin berkunjung ke Blue Mosque, jangan lupa berpakaian yang sopan dan tertutup yah. Masuk ke sini juga gak dipungut biaya kok alias gratis.

Wah gak kerasa cerita explore Turki hari ke 6 ini ternyata panjang juga yah. Selebih nya saya lanjut di part II aja kali yah. Jangan lupa segera melipir ke part II  hehe.

Stay safe and stay healthy everyone, Adhe Albian signing out..!!