Namanya
juga rumput hijau tetangga yah, ada aja yang kadang tidak sengaja terlihat
depan mata, keluarga nya lebih bahagia, hidup tentram dan damai seperti tidak ada
masalah kelihatannya. Inget lho, apa yang kita lihat itu belum tentu yang
sebenar – benarnya. Jadi jangan suka mengambil kesimpulan sendiri yah.
Ya,
jika memang apa yang dilihat tadi bisa menjadikan motivasi, itu lebih bagus.
Karena kita bisa juga seperti apa yang mereka lakukan. Tapi harap selalu
diingat bahwa bukan dengan tujuan saling pamer yang akhirnya malah nyekek kalian
sendiri yang memaksakan pengen seperti “rumput hijau” tetangga.
Miris
yaah kalo bener ada yang kaya gitu, semoga semua yang membaca ini terhindar
dari hal – hal tersebut yah.
Ngomongin
soal hindar menghindar, tips ini mungkin bisa membantu kita semua untuk tak
lagi tergoda dengan rumput hijau tetangga kita, yuk kita simak bareng - bareng
:
Bersyukur
dengan apa yang kita punya saat ini, coba deh pikirin, masih banyak lho orang –
orang diluar sana yang tidak seberuntung kita. Jadi sudah kewajiban kita harus
bersyukur dengan apa yang kita punya saat ini. Jauh – jauhin deh rasa sirik ,
iri , atau dengki sama rumput hijau nya tetangga.
Kamu
dan orang lain itu beda, masing – masing punya kelebihan dan kekurangan juga.
Jadi, jangan pernah membanding – banding kan diri kamu dengan tetangga kamu.
Kalau tetangga kamu sudah punya apa yang belum kamu punya hari ini dan kamu
belum yasudah, mungkin Tuhan belum kasih kamu hari ini, bisa jadi minggu /
bulan / tahun depan.
Yes
berfikir positif aja gitu, apa yang tetangga punya dan kita belum punya
misalnya, yaudah berfikir positif bahwa kalau nggak punya hari ini, mungkin
nanti.
Artinya
jangan terlalu mikirin banyak hal tentang tetangga, ada baiknya kita memikirkan
diri kita sendiri, keluarga kita, dan orang – orang terdekat. Kalo mikirin
banyak hal tentang “rumput hijau” nya tetangga ya gak akan pernah ada habis -
habis nya.
Bisa
olahraga, siram tanaman, potong rumput, bersih – bersih rumah, atau kegiatan
apapun lah yang bisa membawa hal – hal positif. Jangan sampe stress hanya gara –
gara lihat rumput hijau nya tetangga lho.
Well,
semoga tips nya bisa membantu yah, sepengelaman saya sih paling itu aja yang
bisa dibagi, jika ada yang ingin menambahkan sok atuh mangga, dengan senang
hati saling berbagi juga.
Selama
punya tetangga, gak semua rumput mereka hijau, rumput – rumput mereka juga ada
yang hijau banget, ada yang nggak terlalu hijau, bahkan juga nggak kelihatan
hijau, tapi kita semua bisa berbaur, dan baik – baik saja, justru saling
memberikan motivasi satu sama lain.
Tetangga
saya mah baik – baik banget orang nya hehe, apalagi suka kirim makanan, sering
jenguk kalau ada yang sakit, masak – masak bareng, kalau ada hajatan, semua ibu
– ibu nya pada ikutan ngedapur hehe keren nggak tuh tetangga saya? Again, saya
harus bersyukur.
Bersyukur
tuh emang udah harus banget, dengan apa yang kita punya sekarang baik kecil
maupun besar, sedikit ataupun banyak, dikasih kesempurnaan dalam berpikir, dikasih
pekerjaan yang layak, dan masih banyak hal yang harus dan patut kita syukuri.
Kalo dijabarin pasti akan banyak yah.
Nah, kalau temen – temen udah mencoba
melakukan tips diatas tadi, coba berbagi juga deh gimana hasil nya. Mungkin
buat yang sudah berkeluarga, bisa jadi akan berbeda tanggapan dengan yang masih
single tentang “rumput hijau” tetangga ini, di share juga yah, biar kita semua
sama – sama belajar.
Eits jangan lupa follow IG dan Twitter saya yah, Terimakasih dan sampai bertemu di artikel - artikel selanjutnya ;)
iya banyak syukur ya mas dan lakuin aktivitas yang menyenangkan biar tetap happy
ReplyDeletebetuk banget bang, perbanyak aktivitas positif yah biar hidup kita seneng ;)
DeleteBersyukur dengan yang sudah dimiliki selalu jadi hal utama supaya hati nggak mudah berprasangka buruk, ya.
ReplyDeletesetuju banget mba ;) kalo hati bersih juga enak dan lega rasanya ;)
Delete
ReplyDeleteHaaahaaa!..😂😂 si Anu lebih menggairahkan kata si Pria.
Padahal belum tentu.. Yaa itu kehidupan.😄
Dan mungkin tips diatas benar sekali, Mungkin dengan begitu kita tak perlu membanding-bandingkan, Kehidupan kita dengan orang lain.
Jadi kalau ditanya rumput tetangga hijau merekak, Bilang saja Saya sudah pakai Keramik tak butuh rumput.😂😂😂😂😂
haha iya bener banget, tinggal bilang aja udah keramikan gtu yak ;)
Delete
ReplyDeleteHaaahaaa!..😂😂 si Anu lebih menggairahkan kata si Pria.
Padahal belum tentu.. Yaa itu kehidupan.😄
Dan mungkin tips diatas benar sekali, Mungkin dengan begitu kita tak perlu membanding-bandingkan, Kehidupan kita dengan orang lain.
Jadi kalau ditanya rumput tetangga hijau merekak, Bilang saja Saya sudah pakai Keramik tak butuh rumput.😂😂😂😂😂
Betul juga kang, dengan banyak bersyukur dan tidak membandingkan dengan tetangga maka kita tidak akan iri.
ReplyDeleteIya mas Agus aku pun sangat setuju jadi kita harus perbanyak rasa syukur yah mas ;)
DeleteLelah emang kalau membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain.
ReplyDeleteSaya kalau ketemu orang yang bilang "enak ya jadi kamu...?" akan saya jawab "ayo, sini coba, mau tukeran posisi? yakin kamu bisa kuat? yakin kamu mau?"
Memang sebaiknya kita fokus yang terbaik untuk kehidupan kita ya?
Nice Share, lho :)
walah aku juga pernah tuh kaya Mba Hani, dan bener - bener aku bilang, "mau tukeran posisi?" hehe terus di jawab dengan cengar cengir aja. Emang yah mba, masih banyak aja yang melihat dan fokus nya ke rumput hijau tetangga bukan ke rumput sendiri, padahal rumput sendiri bisa lebih hijau dari tetangga. Nuhun yah Mba Hani ;)
Delete