Gara-Gara Ketagihan Manfaat Solo Travelling, Jadi Pengen Ke Tempat Ini

 

Sudah hampir 9 bulan nih kita semua nggak bisa kemana-mana apalagi untuk pergi liburan.

Ngomongin liburan, sudah lama banget sih ingin merasakan liburan yang segala sesuatunya disiapin oleh diri sendiri, mulai dari tiket, buat ittin, sampai pergi nya pun sendiri.

Temen-temen traveler biasa nyebutnya “solo traveler” Yap, karena kita berangkat sendirian dari kota / negara asal ke kota / negara lain.

Alhamdulillah tahun ini, tepatnya Februari 2020 lalu, keinginan saya tersebut berhasil diwujudkan walaupun pada awalnya bukan untuk solo travel, karena temen batalin keberangkatannya, jadi yasudah saya berangkat sendiri.

@adhealbian

Februari 2020 lalu, saya solo travelling ke Penang-Malaysia. Kepikiran untuk pergi liburan kesana juga nggak sama sekali. Karena ide temen saya untuk pergi kesana, jadi pada waktu itu saya langsung mengiyakan.

Flashback beberapa tahun lalu, keinginan saya untuk solo travelling itu karena sering banget nonton youtube. Banyak traveler-traveller yang usia nya dibawah saya bisa menjelajah beberapa negara sendirian. Dari situlah saya terinspirasi untuk bisa juga seperti mereka.

Mulai dari cari tahu lokasi-lokasi yang wajib dikunjugi di negara tersebut, bagiamana mengurus administrasi nya ( misalnya negara yang mengharuskan Visa ) dan hal-hal yang perlu disiapkan lainnya.

Karena pengalaman pergi solo travelling pertama kali ke Penang kemarin berhasil membuat saya jatuh cinta, jadilah saya ketagihan untuk bisa pergi ke beberapa negara lain yang masih banyak numpuk dalam bucket list.

Beberapa hal yang saya dapat dari pergi solo travelling ( ini untuk kategori yang baru pertama kali yah ), jadi mungkin yang sudah melanglang buana solo travel ke banyak negara bisa lebih banyak hal/pengalaman yang didapat nya.

Nah, inilah yang saya dapat dari solo travel ke Penang :

1.       Mandiri

Mulai dari pesen hotel dadakan, pergi ke airport sendiri, urus ini dan itu sendiri, cari info sana sini sendiri, tanya sana sini sendiri, pokoknya semua hal harus dilakukan sendiri.

Ini membuat saya jadi lebih mandiri, artinya belajar untuk nggak bergantung dengan orang lain, karena semua dilakukan seorang diri.

2.     Melatih bahasa asing

Belajar bahasa asing itu menyenangkan, tapi kalau nggak dipraktekan bakal tenggelam begitu saja. Walaupun di Penang mayoritas berbahasa melayu, tapi ada banyak tourist dari negara lain yang bisa kita ajak ngobrol dan mau nggak mau suka nggak suka harus menggunakan bahasa inggris.

Degdegan? Iya banget hehe. Tapi dari sana saya benar-benar merasakan kebahagian saat obrolan dengan orang luar berjalan lancar. As long as they understand what you said, the conversation’s gonna be ok.

Hal ini terjadi, ketika saya ngobrol di Bus umum dari airport menuju George Town. Ada seorang bule tanya alamat ke saya, jadi yaudah ngobrol aja, walaupun gak terlalu lama, karena “diganggu” sama driver-driver airport.

@adhealbian

3.     Dapat temen baru

Ini sih yang lebih menyenangkan, mendapatkan teman baru dari negara-negara lain.

Inget banget pertama kali masuk ke kamar hotel, kan saya ambil kamar nya yang dormitory ( 1 kamar isi 4 orang ). Jadi pas saya masuk ada seorang bule yang lagi dandan, siap-siap untuk pergi makan malam.

Saya sapa deh ( harus memberanikan diri kalau mau punya temen baru hehe ).

Dari sapa-sapaan, terus saya tanya dia mau pergi kemana, dia jawab “I want to go out to dinner, you wanna join?” tanpa pikir panjang saya pun jawab “yes”. Lah berasa dilamar yak? Haha.

Setelahnya yaudah kita jalan kaki menuju restaurant India / Malaysia gitu saya lupa. Di sana kita ngobrol banyak hal. Tahu nggak sih pas ngobrol lancar dengan orang bule tuh ada rasa kebahagiaan tersendiri gitu lho. Temen-temen gitu nggak sih?

Temen-temen sekamar lain juga menyenangkan, mulai dari Cina, Australia, Rusia sampai dari negara sendiri Indonesia hehe berasa ketemu saudara kandung.

Kalau obrolin ini bisa jadi panjang nih hehe. Intinya, kita bisa dapat temen baru selama kita berani sapa, buka obrolan dan nggak sibuk sendirian.

4.     Problem solver

Yap, kita akan bisa menjadi pemecah masalah yang kita hadapai sendiri. Kita bisa dengan cepat memutuskan apapun sendiri, mulai dari rombak itinerary, mau makan apa, nginap di mana, dan lain-lain.

Karena dapat pengalaman-pengalaman berharga itu, makannya saya tertarik dan ketagihan untuk solo travel lagi. Berikut adalah beberapa bucket list yang rencananya ingin saya kunjungi dengan solo travelling, baik dalam maupun luar negeri :

Kalau di Indonesia sendiri sebenarnya banyak banget sih, mulai dari Bali yang banyak belum saya explore. Seperti teman-teman tahu, Bali memiliki tempat-tempat yang sangat sayang kalau dilewatkan.

Kemudian saya ingin explore Banyuwangi, planning ini sudah ada dari beberapa tahun lalu bareng temen saya, tapi tidak terlaksana lagi dan lagi sampai tahun ini ada pandemi. Kalau emang teman saya nggak jadi lagi, akan nekat explore Banyuwangi sendiri hehe.

Seperti nggak mau kalah dengan kota-kota di Indonesia yang lain, Jogjakarta selalu memberikan kesan yang menarik setiap travelling ke sana. Mulai dari makanan yang terjangkau banget sampai dengan sajian tempat-tempat wisata nya yang indah. Sama dengan dua kota sebelumnya, saya akan explore banyak tempat dengan motoran.

Kalau untuk luar negeri, yang pasti selalu jadi on top bucket list adalah explore Thailand sendirian. Sama dengan Banyuwangi, lagi dan lagi rencana dengan teman hanya tinggal rencana. So, kenapa nggak jalan sendiri saja ya kan? Penasaran dengan kehidupan di sana, dan pengen banget ngobrol pakai bahasa thai dengan warga lokal. Its gonna be such a great experience banget sih.

Selain Thailand, saya juga pengen banget explore Jepang yang menyuguhkan banyak tempat-tempat yang menarik dan wajib dikunjungi. Ke Jepang dengan temen-temen memang asyik juga, tapi keinginan untuk pergi ke Jepang sendiri juga nggak kalah asyik sepertinya. That’s why kemarin perpanjang / pergantian passport langsung ke yang e-passport biar ke Jepang nya bebas visa.

Baca Juga : Cara Mudah Ganti Passport Tanpa Repot

Well, itu adalah beberapa bucket list yang ada di urutan paling atas hehe. Deretan list tempat-tempat yang wajib dikunjungi masih banyak sih sebenarnya. Next semoga bisa saya share lagi yah teman-teman.

Doakan juga yah agar keingingan explore tempat-tempat tersebut bisa terwujud, tentunya dengan kondisi pandemi yang sudah aman dan “bekal” travelling yang mencukupi semuanya. Aamiin.

Stay safe and stay healthy. Adhe Albian signing out…!