PELUNCURUAN BUKU MENTERI PPPA "MAMAH YO" YANG MENGINSPIRASI

Buku Biografi PROF. DR. YOHANA YAMBISE



“Silahkan yang mau ikut menghadiri acara Peluncuruan Buku Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, langsung nge list aja yah” begitulah kata – kata yang muncul di whatsapp group ISB. Tanpa pikir panjang lagi langsung ikutan daftar dan ngelist nama dan blog.

Peluncuran Buku DUNIA YOHANA

Saya dan teman - teman Komunitas ISB 

Jadi, tepat tanggal 17 Oktober 2019 kemarin, saya dan beberapa teman dari ISB, menghadiri acara peluncuran Buku Ibu Yohana Yambise ( Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ).  Acara yang berlangsung di Gedung Sapta Pesona Jakarta itu dihadiri oleh tamu – tamu kehormatan seperti Peter Parangga selaku Ketua Dewan Adat Papua, Kak Seto selaku Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia ( LPAI ), Ketua Komisi 8 DPR Periode 2014- 2019, M. Ali Taher, Menteri Pariwisata Arief Yahya, Tamu undangan dari Afghanistan dan tentunya teman – teman dari media, blogger, dan juga vlogger.

Ibu Yohana bersama Peter Parangga ( Ketua Dewan Adat Papua )

Tamu Undangan dari Afghanistan

Kak Seto ( Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia )

Acara yang dimulai dari jam 10.00 pagi tersebut disambut oleh tarian pembuka dari papua, dengan kostum papua, penari tersebut berhasil membuat semua tamu undangan terkagum - kagum, saya rasa mereka terlihat bahagia dan semakin cinta terhadap budaya Indonesia yang begitu sangat kaya.

“DUNIA YOHANA Inpirasi  dari Ufuk Timur”

Menjadi Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak adalah bukanlah hal yang mudah bagi beliau. Banyak cerita dibalik kesuksesannya saat ini, yang  kesemua cerita tersebut beliau tuangkan ke dalam buku biografi nya bertajuk “DUNIA YOHANA Inspirasi dari Ufuk Timur”

Ibu Yohana Yambise saat menceritakan pengalaman beliau

Buku Biografi Ibu Yohana Yambise ini di Edit oleh Yudhistira ANM Massardi, beliau berhasil mengemas Biografi Mama Yo ( panggilan akrab Ibu Yohana Yambise ) dengan sengat baik.

Mama Yo menyampaikan bahwa buku ini beliau dedikasikan untuk semua perempuan di Indonesia, khusus nya untuk perempuan – perempuan di Papua.

Talkshow Dunia Yohana

Dalam acara Peluncuruan Buku nya kemarin, Mama Yo mengucapkan terimakasih yang setinggi- tinggi nya kepada semua yang telah hadir.

Bukan tanpa alasana Buku beliau bisa diluncurkan hari ini, berkat kegigihannya dan semangat nya, beliau sangat bersyukur sekali Buku Biografi nya bisa terbit dan besar harapan bisa menginspirasi banyak perempuan Indonesia.

Buku Biografi Dunia Yohana Inspirasi dari Ufuk Timur

Dalam masa jabatannya di 2014 – 2019, beliau telah mengeluarkan program – program yang sangat baik untuk Perempuan dan juga anak – anak Indonesia tentunya.

Pada sekitar bulan Maret Tahun 2016, KPPPA mengeluarkan trobosoan / program / kegiatan dalam upaya mengakhiri kekerasan pada anak dan perempuan. Program / kegiatan unggulan yang beliau keluarkan tersebut adalah 3ND ( Three Ends ) yang dalam bahasa inggris adalah Three = Tiga , Ends = Akhiri  (Tiga Akhiri ).

Jadi ada tiga hal yang ingin mereka akhiri, yaitu Mengakhiri kekerasan terhadap Perempuan dan anak  ( End Violence Against Women and Children ),  Mengakhiri perdagangan manusia ( End Human Trafficking ),  dan yang ketiga adalah Mengakhiri kesenjangan ekonomi  ( End Barriers To Economic Justice ).

Dengan ada nya program ini , KPPPA berhasil mengunjungi banyak kota bahkan sampai ke desa - desa untuk mengajak pemangku jabatan didaerah agar bisa mensukseskan juga program 3ND ini, karena beliau paham betul, program ini tidak akan berjalan jika hanya dari KPPPA saja.

Program 3ND ini, berhasil menarik banyak perhatian orang dan berhasil membawa nama Mama Yo sampai ke mancangera. Beliau pernah diundang dalam acara “Symposium on the Role and Conribution of Afghanistan Women for Peace” di Afghanistan pada tanggal 15 – 16 Mei 2017, untuk menyampaikan penanganan isu perempuan dan anak melalui program Three Ends tersebut.

Beneran sangat menginspirasi sih Mama Yo ini, saya aja yang cowok salut lho sama beliau, dan sudah sepatut nya bangga perempuan Indonesia, anak – anak dan semua warga Indonesia mempunya Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak seperti Mama Yo ini.

Beliau yang dikenal ramah dan sederhana ini juga di amin kan oleh M. Ali Taher Selaku Ketua Komisi 8 DPR, beliau mengatakan sangat berbangga mempunyai sahabat seperti Ibu Yohana ini, sangat ramah, sederhana, bahkan Pak Ali menyampaikan dengan canda tawa bahwa Ibu Yohana tidak pantas sesederhana itu sebagai Menteri.

Sederhana dan sangat ramah terhadap semua orang. Beliau juga sampai tak segan – segan lho menyapa office boy / girl nya di Kantor, menanyakan kabarnya sampai menanyakan kabar keluarga nya dirumah juga. Wow begitu ramah nya nya yah beliau.

Ada moment yang buat saya sangat haru banget, ketika beliau bercerita tenatang anak yang akan dihukum mati. Beliau mendatangai anak yang akan dihukum mati tersebut di Nusa Kambangan. Beliau langsung bergegas kesana dan langsung menemui anak tersbut, sesampai nya disana dan bertemu, anak tersebut langsug memeluk Mama Yo dan mengatakan “saya ingin ketemu mama” sontak naluri seorang Ibu pun keluar, Mama Yo kembali memeluk erat anak tersebut dan mengatakan “Aku ini mama mu, kamu boleh panggil aku mama, peluk saya” .

Mendengar cerita nya beliau secara langsung membuat banyak orang tersentuh.

Beliau juga banyak didoakan oleh sahabat – sahabat serta relasi nya agar bisa meneruskan jabatannya di periode 2019 -2024, karena tidak sedikit yang mengatakan keberhasilan Mama Yo sebagai Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak ( KPPPA ).

Lanjut ke acara NGOPI ( Ngobrol Penuh Inspirasi )

Oiya, setelah acara peluncuruan buku diruangan Balairung, kami ( media, blogger, dan vlogger ) diajak NGOPI ( Ngobrol Penuh Inspirasi ) bersama Sesmen ( Sekretaris Menteri PPPA ) DR. Ir. Pribudiarta Nur Sitepu ( Bapak Pri ) yang tempat nya tidak jauh dari tempat utama peluncuruan Buku.

Pak Pri Sesmen KPPPA dan Moderator

Acara nya seru ngobrol – ngobrol sambil ngopi hehe, obrolannya mulai dari bagaimana Pak Pri menjalani kegitannya sebagai Sesmen KPPPA sampai bahasan mengenai kesetaraan gender di Indonesia dan juga tentang stereotype orang – orang Indonesia. Intinya acara NGOPI kemarin seru dan sangat berisi.

Penandatanganan Nota Kesepakatan KPPPA dan GOJEK 

Nah sebelum acara NGOPI nya dimulai, ada agenda Penandatangan Nota Kesepakatan tentang “Peran Serta Dalam Penyelenggaraan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak”  yang ditandangangi oleh Sekretaris Menteri PPPA DR. Ir. Pribudiarta Nur Sitepu dan transportasi online GOJEK. Acara penandatangan tersebut diakhiri dengan serah terima plakat.

Serah terima Plakat dari Menteri PPPA Ibu Yohana ke GOJEK

Ibu Yohana Yambise memberikan sambutan


Well guys, keseluruhan acara nya seru dan tidak membosankan plus nya lagi bisa dapat temen – teman baru hehe.

Photo bersama Komunitas ISB dengan Bapak Sekretaris Kemen PPPA 

 Anyway, untuk tahu lebih lengkap cerita tentang perjuangan nya Mama Yo, program – program beliau, menjadi tamu undangan dalam acara internasional, dan juga berbagai macam cerita menarik lainnya, bisa kamu baca di Buku Biografi “DUNIA YOHANA Inspirasi Dari Ufuk Timur”.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai buku nya, kamu bisa cek instagram nya Kemen PPPA atau website nya di www.kemenpppa.go.id

Terimakasih komunitas ISB yang sudah memberikan kesempatan yang sangat langka ini, sampai berjumpa di kegiatan – kegiatan yang lain. Sukses selalu komunitas ISB.

Comments

  1. Melihat kinerjanya sangat fokus Mama Yo ini semoga terpilih kembali menjadi Ibu Menteri KPPPA

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehe iya teh, pengen juga beliau lanjut diperiode ke 2, tapi ternyata kan enggak, semoga penerus estafet nya lebih baik lagi yah teh aamin

      Delete
  2. Menginspirasi sekali Ibu Yohana ini. Perjuangannya menjadi seorang menteri perempuan yang memimpin sebuah kementerian. Sulit lho

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mas arief, bener lho sulit, apalagi kemaren mendengar cerita nya lansgung dari beliau.

      Delete
  3. Terimakasih atas reportase nya. Saya yang cuma mantau di group, ga bisa ikut acara di ibukota, bisa ikut mendapatkan informasinya.


    Sayang ya sekarang sudah ganti menteri KPPA nya. Tapi dengan adanya buku ini bisa jadi kenangan terindah ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mba, semoga reportase ini ngebantu ngobatin buat mba Okti yang gak bisa ikut yah hehe jangan lupa beli buku nya :)

      Delete
  4. Mama Yo memang sedikit dr tokoh Indonesia Timur wanita yg menginspirasi.
    Kontribusinya bukan hanya utk Indonesia tp jg sdh mendunia...
    Bangga sbg sesama wanita

    ReplyDelete
  5. Ibu Yohana Yembise ini merupakan perempuan Papua pertama yang menjadi guru besar dan juga menjadi menteri. Tentu biografi nya begitu mengisnpirasi dalam sepak terjak perjalanan hidup dan kesuksesan yang diraih

    ReplyDelete
  6. Beliau sangat peduli dengan masalah perempuan dan anak2 selama masa kinerjanya. Peluncuran buku beliau semoga makin menginspirasi perempuan2 Indonesia menoreh mimpinya walau dari tempat yang nun jauh di ujung Indonesia sana.

    ReplyDelete

Post a Comment